Skip links

Cara Menjadi Pengusaha, Kuasai 7 Skill Penting Ini!

Cara menjadi pengusaha ialah mempunyai kemampuan untuk berpikir cepat, membuat planning, strategi, produksi hingga pemasaran. Sebab membangun bisnis sendiri membutuhkan rencana matang.

Cara menjadi pengusaha ialah mempunyai kemampuan untuk berpikir cepat, membuat planning, strategi, produksi hingga pemasaran. Sebab membangun bisnis sendiri membutuhkan rencana matang.

Table of Contents

Mencoba berwirausaha tanpa memiliki skill sama sekali sama halnya mengharapkan peluang kecil. Lantas bagaimana cara menjadi pengusaha?

Intinya, cara menjadi pengusaha ialah harus bertanggung jawab dengan apa yang dikerjakan. Sebab konsistensi adalah kunci keberhasilan bisnis di masa mendatang. Skill tersebut digunakan untuk membangun tim solid yang siap membawa usaha menjadi semakin maju.

Pada ulasan kali ini Crooud akan membagikan 7 skill penting sebagai cara menjadi pengusaha sukses. Mari simak bersama-sama!

1. Belajar berkata tidak

Kata ‘tidak’ mungkin terdengar sederhana. Namun bagi seorang wirausaha seringkali sulit mengatakannya karena ada banyak hal yang dipikirkan. Misalnya saja, saudara ingin membeli produk atau jasa, tetapi meminta harga miring. Tentu akan menjadi repot dan serba salah, bukan?

Cara menjadi pengusaha sukses dimulai dari belajar berkata ‘tidak. Anda berhak menolak sesuatu yang kurang prospek atau bertentangan dengan prinsip usaha.

Di sisi lain juga perlu mempertimbangkan kembali ide usaha, desain buruk serta karyawan yang kurang memenuhi kriteria.

Jadi mulai saat ini biasakan berani menolak terhadap hal-hal yang memang tidak akan membawa usaha lebih maju. Dengan kata lain, simpan waktu serta pikiran untuk sesuatu yang produktif serta layak diperjuangkan.

2. Terus bergerak dan nikmati perubahan

Di dunia wirausaha, segala hal terjadi begitu cepat. Bersantai sejenak saja maka akan tertinggal beberapa langkah dari kompetitor. Salah satu cara menjadi pengusaha sukses adalah terus bergerak maju mengikuti dinamika. Bersamaan dengan itu, kembangkan diri sebagai bekal masa mendatang.

Apabila ingin bertahan dan berkembang di tengah persaingan bisnis, maka jadilah pengusaha fleksibel. Penting untuk berani mengubah strategi dan beradaptasi dengan perubahan.

Sebagai contoh, industri digital advertising seperti Facebook Ads, Google dan platform lain selalu up to date. Algoritma tidaklah sama pada setiap periode tertentu.

Ketika bersikeras mempertahankan strategi lama, maka bisnis akan tertinggal. Masih ada banyak contoh industri lain yang menuntut pelakunya siap terhadap perubahan apapun, mulai dari konten marketing, tren desain, teknologi hingga fashion selalu berkembang mengikuti zaman.

3. Pahami manajemen waktu

Pekerjaan menumpuk seringkali membuat penat. Alhasil menundanya sebentar dengan harapan bisa kembali melanjutkan di lain waktu. Faktanya, hal ini justru akan menjadi kebiasaan dan membuat rencana terbengkalai. Cara menjadi pengusaha hebat ialah menghargai waktu karena ada banyak yang harus dituntaskan.

Sebagai pengusaha pemula, manajemen waktu adalah suatu yang paling penting untuk menjalankan rencana. Atur kapan bekerja, berhenti sejenak atau sekadar mencari ide. Bukan hanya dituntut mencapai semua target, melainkan juga wajib menjaga pikiran serta keseimbangan hidup.

Tandai jadwal-jadwal penting di kalender, jalankan secara disiplin. Kemudian buat batasan jelas, sehingga semuanya akan tertata. Misalnya saja, jika rapat berakhir pukul sebelas, maka hentikan apabila sudah terlalu melewatinya. Lanjutkan pada schedule berikutnya supaya tidak jenuh.

Di sisi lain, hindari mengerjakan tugas dalam satu waktu. Pengusaha pemula berpikir jika mereka bisa multitasking, maka pekerjaan akan selesai lebih cepat.

Contohnya, menghadiri meeting sambil membalas email atau review laporan. Cara ini akan membuat perhatian terpecah-pecah. Jangka panjangnya dapat mengakibatkan pengurangan produktivitas.

Sebaiknya, kerjakan tugas tepat waktu dengan konsentrasi tinggi. Lalu beralih ke berikutnya. Lakukan pekerjaan secara teratur dan terjadwal guna memudahkan pencapaian target.

4. Pelajari manajemen keuangan

Cara menjadi pengusaha berhasil salah satunya yakni menguasai manajemen keuangan. Sebagai pemilik bisnis, tugas utamanya yakni mengembangkan usaha.

Maka dari itu perlu menghimpun dan mengelola finansial untuk membuka, mengembangkan, melakukan ekspansi hingga membuatnya berjalan dengan baik.

Dalam praktiknya, pemilik bisnis harus bisa mengatur dana perusahaan secara efektif agar bisa membayar karyawan, beriklan, meriset, meluncurkan produk sampai membayar sewa serta biaya lainnya.

Intinya, Anda perlu mengerti cara mengelola uang demi keberlangsungan usaha.

5. Pantang menyerah

Menjadi pengusaha pemula tentu akan menghadapi tantangan. Misalnya saja investor menolak proyek, karyawan tidak kompeten, kolega bermasalah dan masih banyak lagi lainnya. Kendati demikian, ini harus dihadapi dan diselesaikan. Semua rintangan tersebut anggap saja jalan menuju sukses.

Seorang pengusaha harus memiliki tekad baja. Semua kesulitan hanyalah sarana belajar serta menempa kemampuan. Setiap masalah bisa diselesaikan secara objektif.

Di sisi lain, penting menanamkan sikap move on agar tetap bergerak maju meskipun menghadapi berbagai tantangan.

Jika termasuk tipe sensitif, melankolis dan perasa, cobalah ubah sudut pandang. Ingat bahwa setiap penolakan dan kesulitan akan membawa pada keberhasilan.

6. Tidak ada yang tidak mungkin

Ada saat merasa bahwa semua hal hampir mustahil. Setiap momen hanya membawa kepada kemunduran. Tidak perlu khawatir, sebab setiap pengusaha pernah mengalaminya.

Proyek gagal, anggaran membengkak, dana tidak mencukupi, peluncuran produk gagal, hingga masalah dengan pekerja. Lantas apa yang harus dilakukan agar bertahan?

Momen kegagalan berlaku secara universal. Seorang calon pengusaha sukses kerap ditempa kesulitan. Namun justru itu akan memperkuat rasa percaya diri. Teruslah maju walaupun rintangan benar-benar sulit ditaklukkan.

7. Fokus pada keahlian dan biarkan tim menyelesaikan sisanya

Setiap orang memiliki bidang yang dikuasai secara natural. Misalnya saja pandai bernegosiasi atau ahli dalam mewawancarai klien. Mungkin juga bisa mendesain produk, membuat website, hingga menulis. Intinya, masing-masing punya bakat.

Nah, skill ini bisa dimanfaatkan untuk membangun bisnis secara tim. Pekerjaan akan lebih efektif bila fokus terhadap hal yang dikuasai. Sisanya berikan kepada anggota atau menyewa jasa dari pihak ketiga.

Contohnya begini, jika Anda pandai membuat konsep desain, maka kerjakan terlebih dahulu. Kemudian, serahkan bagian keuangan atau produksi kepada mereka. Selain mempersingkat waktu, cara ini juga membuat langkah maju lebih cepat.

Apabila ingin berhasil menjalankan usaha, sebaiknya berhenti melakukan semuanya sendirian. Atur strategi kerja untuk meraih kesuksesan bersama-sama. Fokus pada bagian sendiri, sementara sisanya biarkan tim yang melanjutkan. 

Kesimpulan

Ada beberapa cara menjadi pengusaha sukses, tetapi ulasan di atas bisa jadi membawa pada keberhasilan. Jika sudah menguasainya, maka perjalanan selanjutnya akan lebih mudah.

Hal terpentingnya ialah harus tenang, fokus dan terencana.Pada akhirnya bisnis akan terus berkembang dan sukses di kemudian hari.

Kira-kira skill apa lagi yang menurut Anda paling penting dan bernilai di dunia bisnis? Beri tahu kami di kolom komentar, ya.

Leave a comment