Table of Contents
Sebagai pelaku bisnis dalam perencanaannya harus menentukan target konsumen dengan tepat agar semua upaya bisa mencapai goal.
Lalu seperti apa langkah-langkahnya? Untuk lebih memahami target konsumen, mari simak ulasannya di sini.
Pengertian target konsumen
Sebelum membahas target konsumen lebih mendalam, sebelumnya perlu dipahami dulu hal paling mendasar yaitu pengertiannya.
Target konsumen adalah kelompok orang yang dijadikan sebagai target penjualan sebuah produk atau jasa. Mereka umumnya memiliki karakteristik yang sama seperti kebiasaan, demografi, dan indikator penting lainnya.
Selain hal diatas, target konsumen juga merupakan calon pembeli atau pelanggan potensial yang harus mendapatkan informasi serta promosi terkait suatu produk.
Hal ini agar memastikan pelaku bisnis berupaya sedemikian rupa untuk bisa menjangkau target konsumen tersebut melakukan pembelian produk atau jasa yang ditawarkan.
Menentukan target konsumen yang memiliki potensi adalah salah satu syarat untuk membuat strategi pemasaran yang baik. Dengan begitu, bisa diterapkan secara efektif dalam melakukan penawaran suatu produk.
Dalam memasarkan sebuah produk, agar bisa dilakukan secara maksimal maka perlu data serta metode yang sesuai dan tepat. Salah satu caranya yaitu mengetahui dengan pasti target konsumen sebab mereka bermanfaat untuk kegiatan promosi dan penjualan.
Manfaat memahami target konsumen
Seperti yang sudah diketahui menentukan target konsumen adalah bagian terpenting dalam sebuah proses bisnis. Pelaku bisnis bisa memastikan jika semua usaha pemasaran yang dilakukan akan memberikan hasil yang maksimal.
1. Meningkatkan penjualan
Hal pertama yang didapatkan setelah mengetahui target konsumen dengan jelas adalah peningkatan penjualan. Maka pelaku bisnis bisa membuat produk yang lebih terarah dan menerapkan sistem pemasaran satu arah.
Memahami target konsumen adalah salah satu faktor penting bagi setiap pelaku bisnis agar lebih mudah mengembangkan suatu produk. Dari data yang didapatkan bisa membantu dalam penentuan produk atau jasa yang dibutuhkan dan disukai konsumen.
2. Menentukan budget
Dalam membuat rencana kegiatan promosi tentu ada biaya yang dibutuhkan. Dengan mengetahui target pasar maka budget bisa di-manage lebih baik.
Berbeda jika saat merencanakan kegiatan pemasaran pelaku bisnis belum mendapatkan target pasar yang jelas, maka pengeluaran akan membengkak karena sasarannya semua orang.
Hal ini memang besar kemungkinannya untuk mendapatkan penjualan besar, namun keuntungan yang didapatkan tidak bisa maksimal karena biaya banyak terpakai untuk kegiatan promosi tadi.
3. Memudahkan persiapan promosi
Selain bisa memperkirakan budget promosi atau pemasaran, target konsumen adalah salah satu faktor yang dapat membantu mempersiapkan promosi suatu produk.
Jika ada kompetitor, maka sebagai orang yang mengetahui target pasar dengan baik, bisa dijadikan cara untuk menyiapkan keunggulan produk yang lebih menarik.
Selain itu, dengan mengetahui target pasar maka pelaku bisnis jadi bisa lebih terarah dalam mempersiapkan konten untuk promosi. Terutama dalam pemilihan media yang digunakan untuk melakukan pemasaran tersebut.
4. Menentukan strategi promosi
Pelaku bisnis lebih mudah dalam menentukan strategi promosi yang tepat dan sesuai dengan target konsumen. Apabila dua elemen tersebut saling mendukung, maka kegiatan marketing akan tepat sasaran dan meraup penjualan bagus.
5. Membangun komunikasi
Menjaga komunikasi dengan pelanggan sangatlah penting bagi pelaku bisnis. Ini merupakan cara menjaga mereka agar merasa puas dalam segi pelayanan.
Supaya komunikasi bisa terjalin dengan baik, maka pelaku bisnis harus tahu lebih detail mengenai konsumen, seperti usia, kebiasaan, dan hal-hal sejenisnya.
6. Mengantisipasi persaingan
Konsumen yang menjadi faktor penting dalam bisnis harus bisa dikenali. Tujuannya supaya mudah mengantisipasi persaingan. Misalnya saja saat meluncurkan produk yang sama dengan kompetitor, maka Anda dapat menonjolkan keunggulan lain dari produk yang dimiliki supaya lebih menarik dari milik pesaing.
7. Menemukan kesempatan
Target konsumen juga bisa membantu dalam menemukan kesempatan lebih banyak dalam menjual produknya. Ini adalah cara yang baik untuk mendatangkan pelanggan baru yang bisa dijadikan sebagai loyal konsumen.
Cara menentukan target konsumen
Dalam menentukan target konsumen, seorang pelaku bisnis harus melakukannya dengan sangat hati-hati dan teliti. Hal ini karena mereka memiliki peranan penting untuk memenuhi target penjualan suatu produk.
Berikut ini ada beberapa poin penting dalam menentukan target konsumen:
Awali dengan asumsi
Jika sudah memiliki produk untuk dipasarkan maka langkah yang paling penting adalah melihat konsumen yang ada pada saat ini lalu menentukan target konsumen yang memiliki potensi.
Melakukan survey
Survey bertujuan melihat seperti apa kompetitor yang ada di luar. Hal ini karena mencermati persaingan bisa membantu dalam melakukan inovasi dan menentukan strategi pemasaran yang tepat.
Mengenali kompetitor
Kompetitor juga menjadi salah satu faktor yang penting dalam sebuah bisnis. Mengenali mereka adalah cara untuk bisa mengantisipasi persaingan.
Perhatikan dengan baik apa yang menjadi ciri khas setiap kompetitor. Selain dijadikan referensi menentukan strategi pemasaran, bisa juga untuk pengembangan suatu produk.
Membuat persona
Persona atau lebih dikenal dengan istilah buyer persona adalah representasi konsumen dimana pelaku bisnis bisa menggambarkan sosok calon pelanggan dari fisiknya, demografi, dan sejenisnya.
Untuk bisa membangun persona perlu menentukan jenis kelamin, gaya hidup, usia, dan semacamnya. Semakin spesifik data yang dibuat maka semakin unik target konsumennya.
Sumber data buyer persona itu sendiri bisa diperoleh dari analytic tools. Jumlahnya disesuaikan dengan bisnis yang ada.
Komunikasi dengan pelanggan
Agar bisa menentukan target konsumen secara tepat, maka penting membangun komunikasi yang baik dengan pelanggan. Dari sana, mereka akan mencari tahu tentang kebutuhan dan minat berdasarkan kebiasaan serta usia.
Mendeskripsikan keunggulan produk
Deskripsi produk juga menjadi hal yang menentukan saat menetapkan target konsumen. Jelaskan dengan baik mengenai keunggulan atau ciri khas dari produk terkait.
Misalnya saja ketika memasarkan produk yang mengedepankan fitur, maka berikan penjelasan secara detail, kemudahan menggunakan produk, dan lain sebagainya.
Pentingnya target konsumen dalam bisnis
Target konsumen adalah salah satu faktor penting untuk sebuah bisnis karena bisa membantu pengusaha dalam membuat produk yang tepat sasaran. Mereka dapat menyesuaikan produk sesuai dengan minat dan kebutuhan calon pembeli.
Bisnis jadi lebih terarah jika target konsumennya sudah jelas. Mulai dari produk yang akan dibuat, inovasi yang harus dilakukan, serta penentuan kegiatan promosi yang harus diambil supaya penjualan bisa mencapai target dan mendapatkan laba maksimal.
Faktor penentu target konsumen
Supaya bisa menentukan target konsumen, maka harus mengetahui dengan baik apa saja yang menjadi faktor penentu. Sedikitnya ada 5 poin yang perlu diperhatikan.
1. Produk
Produk adalah salah satu faktor penting ketika menentukan target pasar. ‘Siapa yang cocok menggunakan produk’ adalah pertanyaan paling utama dalam menentukan target konsumen.
2. Lokasi menjual produk
Lokasi dari penjualan juga penting dalam menentukan target pasar yang tepat. Ini dikenal juga sebagai faktor geografis.
Mengapa penting? Sebab tidak semua produk bisa dijual ke seluruh wilayah.
3. Kebiasaan calon konsumen
Kebiasaan calon konsumen menentukan pemasaran produk. Namun di sisi lain juga memberikan pengaruh saat memetakan target konsumen.
Ketika kebiasaan konsumen telah dipahami, maka target bisa dilihat secara pasti. Dengan demikian, mulai dilakukan penentuan siapa saja yang menjadi sasaran.
4. Daya beli calon konsumen
Target konsumen dilihat juga dari daya beli. Melihat kembali apakah barang atau jasa cocok untuk kalangan menengah ke bawah atau atas. Jika sudah menentukan, maka harga bisa ditetapkan.
5. Demografi
Ketika pelaku bisnis mengetahui dengan baik demografi dari calon konsumen, maka saatnya memilih pendekatan pemasaran yang tepat. Misalnya saja, produk adalah mainan anak, maka target pasar merupakan orang tua. Akan tetapi, konten promosi, penyampaian dan pengemasan disesuaikan dengan dunia anak.
Contoh target pasar
Untuk lebih memahami contoh menerapkan target pasar dalam menjalankan suatu bisnis, berikut gambaran jika berbisnis fashion wanita.
- Produk yang dipasarkan: baju atau outfit wanita untuk dijual secara online
- Lokasi penjualan : kota besar di Indonesia meliputi Surabaya, Bandung, Bogor, dan sebaginya
- Demografi: wanita dengan usia mulai 20 hingga 40 tahun
- Kebiasaan konsumen: terbiasa menggunakan medsos dan mengikuti tren fashion saat ini
Itulah sedikit contoh menerapkan target pasar. Selanjutnya tentukan strategi pemasaran atau promosi serta penjualan yang tepat.
Kesimpulan
Target konsumen adalah salah satu bagian dalam bisnis yang tidak bisa ditinggalkan. Agar bisa mencapai penjualan secara maksimal, keuntungan yang tinggi, serta terus menambah pelanggan yang loyal, penentuan target harus dilakukan di awal dengan langkah-langkah yang tepat dan benar.
